Sunday, August 31, 2014

Lawangwangi Creative Space, Bandung

Masih dalam perjalanan after—graduation—party, gue dan teman-teman gue mencari lokasi kafe yang pernah masuk di akun instagram kuliner Indonesia. Bermodal google maps, kami mencari tempat tersebut yang—katanya—berada di daerah Dago, walaupun kenyataannya lebih menuju ke daerah Lembang. Posisi kami dari Braga dan kami serasa melewati bukit menuruni lembah karena jalanannya berkelok-kelok seperti di Puncak. Bahkan kami sempat nyasar dan jalanan yang seharusnya malah lebih curam lagi. Gue sedikit khawatir karena mobil yang kami gunakan itu sedikit bermasalah di bagian kopling. Setelah tanya-tanya sana-sini ditambah google maps yang selalu re-routing kami pun sampai ditujuan. Perjuangan kami masih berlanjut. Untuk masuk ke tempat tersebut kami harus—kalo kata google mapsslide right dan menanjak karena letak bangunannya yang di atas. Dan finally, this is it Lawangwangi Creative Space!



Pertama kali kami masuk, kami langsung disuguhi pameran seni yang menarik perhatian. Belum lagi rubik raksasa yang terletak di depan tangga. Jadi selain galeri, tempat ini juga memiliki kafe yang terletak di lantai dua. Kami pun langsung disambut oleh waiter yang ramah dan mengantarkan kami ke seat yang kosong. Tempat ini terbagi indoor, semi, dan outdoor. Outdoor ini lebih menarik karena menggunakan sofa berwarna ungu dengan dinding-dinding kaca transparan sehingga dapat melihat pemandangan. Tetapi berhubung kami sampai sana sekitar jam 1 siang dan panas, kami lebih memilih di tengahnya di semi.

Tempatnya benar-benar nyaman, worth it setelah melewati jalanannya yang memang butuh sedikit effort lebih. Kami berkeliling sebentar dan mengambil beberapa foto, kesempatan yang tidak boleh disia-siakan hehe. Sebenernya gue juga masih kenyang tetapi kapan lagi kan kesini? Akhirnya kami memesan makanan yang tersedia di menu. Sambil menunggu makanan, kami pun diberikan welcome snack semacam krakers singkong.


Service timenya ga terlalu lama, sekitar nunggu 15min dan itu juga ga berasa karena kami sibuk take a pic sana-sini hehe. Ta-da ini adalah pesanan gue!



Cream of Chicken Soup dengan garlic bread.
Sup krim ini cukup kental dan di dalamnya terdapat potongan ayam. Rasanya gurih dan cukup terasa asinnya gue bilang, tapi masih bisa ditoleransi karena rasanya masih enak. Entah karena memang didiamkan cukup lama atau memang supnya tidak hangat. Jadi kurang oke aja sih.



Nasi Goreng Risotto
Nasi ini disajikan dengan saus keju mozzarella dan sebagai pengganti kerupuk terdapat corn chips di sekitarnya. Serius, gue kira ini nasi kuning! Gue juga bingung bagian mana yang menunjukkan nasi gorengnya. Dan ternyata gue salah, mungkin kaya gini kali ya risotto. Nasinya lembut berbumbu creamy dan gurih. Dan di dalam nasinya terdapat potongan keju. Rasanya enak! :D



Banana Oreo
Jadi, minuman ini semacam blend dari oreo dan cokelat yang dikasih sirup pisang. Rasanya manis dan pisangnya cukup berasa, but it’s missing oreo taste. Tapi enak kok :D

Kemudian ini adalah beberapa pesanan teman-teman yang lain,

Ayam Penyet Lawangwangi


Chicken Lawangwangi

Moon Light

Violet

Overall, setelah icip-icip semua rasanya enak. Paling enak minuman Violet itu, rasanya semacam anggur menyegarkan. Harganya juga ga terlalu mahal loh! Gue bilang malah lebih murah daripada kafe sejenis di Jakarta. This is our bill.




Sayangnya cuma ada di Bandung, jadi gue nggak bisa sering-sering kesini deh hehe. So, they have good service,good  place, good view and good food. Recommended place! :DD

No comments:

Post a Comment