Thursday, February 7, 2013

Lintas Kota dan Kabupaten

Bogor Kota Hujan. Tapi sih kata teman saya, tagline Bogor sudah berubah menjadi kota angkutan umum. Entahlah, yang jelas Bogor Kota Beriman ini akan menjadi bagian hidup saya selama  tiga bulan ke depan.
Suatu kewajiban di kampus bagi mahasiswa tingkat akhir, khususnya jurusan saya, mengikuti kegiatan magang selama tiga bulan. Dan dengan perjalanan PHP yang cukup lama akhirnya saya ditempatkan magang di salah satu rumah sakit swasta dibilangan Kota Bogor. Jadi setiap hari rute saya adalah Depok-Kabupaten Bogor-Kota Bogor. Perjalanan yang ibaratnya cuma lurus doang sepanjang Jalan Raya Bogor ini cukup memakan waktu sekitar satu setengah jam menggunakan kendaraan beroda empat. Semoga Tuhan memberkati para pekerja pembuat Jalan Raya Bogor ini :)

Kemudian, mengenai pengalaman magang. Seminggu pertama saya belum berbuat banyak, namun saya belajar hal-hal yang baru. Cukup dapat penggambaran yang jelas dimana saya memandang dari pihak rumah sakit, jadi saya tahu bagaimana hectic-nya mereka dalam melayani pasien. Magang dimulai dari pukul 8 pagi sampai setengah 5 sore. Berangkat tidak bertemu matahari, pulang pun tidak bertemu matahari. Apalagi Bogor, saya selalu disambut dengan hujan saat pulang magang yang membuat saya pulang sedikit terlambat. Puncaknya hari ini dimana depan rumah sakit sudah banjir semata kaki kemudian selutut. Saya ulangi, depan rumah sakit maksudnya jalan raya, jadi rumah sakit sama sekali tidak banjir.

Dan hujan identik dengan macet. Entah apa yang dilakukan orang-orang saat hujan, bukannya di rumah malah menuhin jalan.  Underpass Bogor pun hampir tak bergerak tadi. Ya dilihat dari pembatasnya sih sedang ada pembangunan Jalan Tol Ring Road, jadi pasti macet! Bertolak ke arah Cilebut tetap ditemani hujan deras yang menusuk-nusuk wajah. Dan sampai di rumah satu setengah jam kemudian, padahal naik motor. Benar-benar subhanallah sekali hari ini.

Dan perjalanan ini masih berlanjut sampai bulan Mei~

No comments:

Post a Comment